GRC - Sedulur selumpur sekalian… Tangki bahan bakar tergolong sebagai salah satu komponen utama pada motor trail yang bahan dasar pembuatannya amat sangat diperhitungkan. Kenapa? Karena motor trail itu biasanya butuh tangki bahan bakar yang kuat. Tahu sendiri dong motor trail lazim dipakai di medan yang berat. Bahkan jatuh bangun menggunakan motor trail di medan off road adalah hal yang sangat lumrah. Selain itu, pabrikan motor juga dituntut untuk memberikan tangki bahan bakar yang kuat pada motor trail lengkap dengan harga yang masuk akal.
Biasanya ada empat bahan dasar yang digunakan oleh pabrikan motor ataupun produk part aftermarket dalam pembuatan tangki motor trail, yaitu besi, aluminium, titanium, dan plastik. Dari keempat bahan dasar tangki motor trail ini mana yang paling baik, maa yang paling menarik, dan mana pula yang paling sering dipakai oleh pabrikan motor? Yuk simak ulasannya berikut ini ya bro!
1. Besi
Tangki bahan bakar yang terbuat dari besi sangat umum kita jumpai pada motor trail entry level yang harganya murah. Sebut saja Kawasaki KLX150 dan Honda CRF150L pakai tangki bahan bakar dari besi. Tangki besi tergolong konvensional, tapi udah cukup kuat dan harganya murah. Paling-paling kekurangannya gampang karatan hingga korosi dan bobotnya berat.
2. Aluminium
Tangki bahan bakar aluminium memiliki keunggulan bobot yang ringan serta tidak mudah berkarat dan korosi. Namun tentu saja biaya untuk memproduksi tangki bahan bakar aluminium lebih mahal daripada tangki besi. Sayangnya tangki aluminium sangat jarang dipakai oleh pabrikan motor trail. Kalau tangki aftermarket yang pakai bahan aluminium sih ada beberapa, misalnya aja merek X Fun dan Just Gas Tank.
3. Titanium
Bisa dibilang titanium adalah bahan yang cukup eksotis untuk tangki bahan bakar motor trail. Level titanium berada di atas aluminium. Bobot ringan, kuat, tidak karatan, tidak korosi, dan terkesan mewah tapi konsekuensinya punya harga yang mahal. Honda CRF450R dan Honda CRF250R model year 2018 tergolong merupakan segelintir motor trail yang menggunakan tangki bahan bakar titanium.
4. Plastik
Mendengar tangki bahan bakar dari bahan plastik, buat orang awam mungkin menilai memiliki kekuatan yang rendah atau bahkan gampang pecah. Faktanya justru berkata lain. Walaupun terbuat dari bahan plastik, tangki motor trail itu sangat kuat, ringan, dan pastinya tidak akan berkarat atau korosi. Soal harga kayaknya masih di bawah titanium dan aluminium deh… Menariknya lagi, tangki bahan bakar plastik buat motor trail nggak sedikit yang kapasitasnya gede. Biasanya yang kapasitasnya gede dipasang di motor trail enduro. Merek-merek motor trail Eropa paling dominan menggunakan tangki plastik, mulai dari KTM, Husqvarna, Beta, Sherco, hingga Gas Gas semuanya pakai tangki plastik. Nggak mau ketinggalan, merek aftermarket seperti Acerbis, IMS, dan Safari Tank USA kerap mengeluarkan tangki bahan bakar plastik untuk berbagai macam varian motor trail.
Terus dari daftar bahan tangki motor trail di atas, mana yang paling menarik? IMHO, tangki motor trail dari bahan plastik justru paling memikat, terutama buat yang demen motor trail dual sport dan enduro, karena produsen bisa membuat tangki berkapasitas besar tanpa takut terbebani biaya yang mahal. Apalagi kalau tangki plastiknya berwarna putih, bikin bahan bakar yang ada di dalam tangki terlihat dengan jelas. Tanpa indikator bahan bakar pun nggak ada masalah karena sisa bensin kelihatan banget. Itu pendapat pribadi ya, temen-temen mungkin punya pendapat yang berbeda.
No comments:
Post a Comment