GRC - Pasti mas bro sudah cukup paham, dalam setiap race Jarvis selalu mengandalkan motor enduro 2-stroke Husky TE 300 yang dikenal memiliki power beringas, torsi nggilani, dan bobot sangat ringan di kelasnya. So, kemenangan yang kerap diraih oleh Jarvis memang ditunjang oleh beberapa faktor, mulai dari skill, motor yang mumpuni, tim yang solid karena di-support langsung oleh pabrikan, dan yang terakhir faktor luck! Tapi ada satu fakta menarik mengenai motor Husky TE 300 milik Graham Jarvis yang mungkin belum mas bro ketahui. Memang apa mas??Meskipun masih aktif membalap, namun Graham Jarvis bisa dibilang legenda di ajang balap extreme enduro. Di usianya yang tak lagi muda, rider asal Inggris yang bernaung di tim Rockstar Energy Husqvarna Factory Racing ini masih kerap menjuarai event-event bergengsi mengalahkan rider-rider muda yang secara fisik dipastikan lebih strong. Bukan apa-apa mas bro, skill Jarvis yang awalnya sebagai rider motor trial ini memang di atas rata-rata. Saat skill sudah amat sangat mumpuni, usia yang sudah relatif tua tak menjadi kendala untuk bersaing secara kompetitif dengan rider-rider yang lebih muda.
Kabar yang cukup mengejutkan datang dari Manajer Tim Rockstar Energy Husqvarna Factory Racing Andi Holzl… Dia mengatakan seperti yang dilansir oleh Enduro Illustrated Edisi #19 bahwa motor Husky TE 300 yang dipakai oleh Graham Jarvis dipastikan dihancurkan setelah menjalani major race (balap utama) seperti Erzberg Rodeo atau Red Bull Romaniacs. Yups… Mas bro nggak salah dengar, motornya dihancurkan!! Alasannya sih kemungkinan karena sasis, frame, dan swing arm mengalami stres berat sehingga nggak layak lagi dipakai untuk race berikutnya, sedangkan bagian engine masih bisa diservis oleh teknisi.
“Setelah major race seperti Erzberg, dan pastinya Romaniacs, motor siap dibuang ke tempat sampah. Tidak begitu masalah dengan mesinnya, karena kami dapat menyervisnya, tapi sasis, swing arm, dan frame dihancurkan, sudah tidak bagus, kami melemparkannya ke tempat sampah. Dan tentu saja seluruh plastik body, pasti itu,” terang Andi Holzl.
Penghancuran motor setelah balapan nggak cuma berlaku pada Husky TE 300 milik Graham Jarvis saja kok mas bro… Motor Husky TE 300 yang dipakai oleh rekan satu tim Graham Jarvis di Rockstar Energy Husqvarna Factory Racing, Mario Roman, juga mendapatkan perlakuan serupa. Belum diketahui secara pasti apakah tim Red Bull KTM Factory Racing juga melakukan hal serupa pada motor KTM 300 EXC yang dipakai oleh Jonny Walker dan Alfredo Gomez atau tidak. Kalau melihat SOP-nya sih kemungkinan sama, dihancurkan juga… Apalagi walaupun antara Husky dan KTM saling bersaing dalam race, tapi faktanya kedua pabrikan itu bersaudara. Husky adalah anak perusahaan yang dimiliki oleh KTM, dan seluruh motor Husky diproduksi di pabrik KTM Austria. Jadi paling nggak SOP keduanya mirip-mirip.
No comments:
Post a Comment