GRC - Eropa boleh dibilang sebagai gudangnya pabrikan motor trail, baik itu dalam skala kecil maupun besar. Dari Italia, mungkin Beta Motorcycles menjadi pabrikan yang cukup dikenal dan disegani. Namun selain Beta, ada pula pabrikan lain yang nggak kalah menarik untuk dilirik produknya. Dia adalah TM Racing Motorcycles. Mungkin bro sekalian ada yang sudah kenal dengan TM Racing? Kalau belum, kita coba mengulasnya secara singkat ya!
Nah, TM Racing merupakan pabrikan yang sudah eksis sejak tahun 1977 di Pesaro, Italia. TM dibangun oleh dua orang maestro di industri motor, yaitu Claudio Flenghi yang mendapatkan julukan Mr. Engine dan Francesco Battistelli dengan julukan Mr. Frame. Wajar kedunya mendapatkan julukan tersebut. Soalnya Flenghi adalah ahli mesin, sementara Battistelli jagoan dalam membangun frame. Kombinasi dari kedua sahabat seumuran ini bisa menghasilkan motor-motor dengan performa baik di industri sepeda motor maupun industri balap motor. Terus kenapa pabrikan yang satu ini diberi nama TM? Itu juga ada ceritanya bro… TM diambil dari inisial nama anak Flenghi dan Battistelli, yakni Thomas dan Mirko.
Masih pada tahun 1977, Battistelli memberikan kepercayaan kepada Gastone Serafini, seorang pembalap muda dari Pesaro, untuk mengembangkan motor agar mencapai hasil terbaik ketika berkompetisi di level tertinggi. Malah Gastone Serafini boleh dibilang menjadi salah satu sosok penentu kesuksesan TM dalam memproduksi motor maupun kompetisi balap. Awalnya TM hanyalah bengkel kecil. Tapi kemudian keluarga Serafini masuk ke dalam manajemen TM yang membuat brand ini memiliki pabrik yang punya fasilitas lebih lengkap di kawasan industri Pesaro. Hal itu pula yang membuat TM mencatatkan rekor produksi 200 unit motocross pada tahun 1978.
Pada tahun 1979, TM mengembangkan tim balapnya dengan merekrut Tomasso Lolli sebagai rekan tandem bagi Serafini sebagai pembalap. Berdasarkan pengembangan yang dilakukan, pada tahun 1979 ini pula TM berhasil mengeluarkan motor enduro pertamanya. Namun sayangnya pada tahun 1982 Battistelli mengundurkan diri dari TM. Posisinya kemudian digantikan oleh Serafini yang sudah mengakhiri karir sebagai pembalap profesional. Sejak diurus oleh Flenghi dan Serafini secara full time, TM terus berkembang menghasikan motor motocross, enduro, supermoto, hingga flat track. Nggak cuma itu, TM juga mendapatkan prestasi bagus di ajang balap motocross dan enduro, baik itu level nasional maupun internasional.
Last… TM mengklaim selalu memberikan kualitas terbaik pada produknya, termasuk dalam pemilihan material juga harus yang terbaik. Bahkan mesin yang dipasang pada motor standar pun performanya sangat tinggi. Dalam banyak kasus, produk-produk buatan TM justru lebih superior ketimbang para kompetitornya yang punya merek lebih prestisius. Meskipun demikian, TM berupaya memberikan harga terbaik pada niche market ini untuk menarik lebih banyak lagi konsumen. Istilahnya konsumen membeli produk standar tapi sudah bisa menggunakannya untuk berkompetisi di ajang balap level tertinggi sekalipun. Sayangnya, walaupun cukup dikenal dan disegani di Eropa, nama TM kurang bergaung di Indonesia. Konsumen di Indonesia masih lebih familiar dengan nama-nama KTM, Husqvarna, Sherco, Beta, dan Gas Gas. Mungkin itu juga imbas karena nggak ada distributor resmi yang memasukkan produk TM ke Indonesia. Mungkin bro ada yang sudah pakai motor TM?
TM Racing Motocross
- MX 125
- MX 144
- MX 250
- MX 300
- MX 85
- MX 85 Junior
- MX 250 FI
- MX 300 FI
- MX 450 FI
- MX 530 FI
TM Racing Enduro
- EN 125
- EN 144
- EN 250
- EN 300
- EN 250 FI
- EN 300 FI
- EN 450 FI
- EN 530 FI
TM Racing Supermoto
- SMM 125
- SMM 250
- SMM 300
- SMM 250 FI
- SMM 450 FI
- SMM 530 FI
- SMR 125
- SMR 250
- SMR 300
- SMR 250 FI
- SMR 450 FI
- SMR 530 FI
- SMX 300
- SMX 250 FI
- SMX 450 FI
- SMX 530 FI
- SMX 85 Junior
TM Racing Flat Track
- FT 300
- FT 450 FI
- FT 530 FI
No comments:
Post a Comment