Sunday, March 12, 2017

Pakai Neck Brace Saat Bermain Off Road, Perlu Nggak Sih??

GRC - Bermain off road/enduro dengan motor trail tergolong sebagai olahraga ekstrem yang penuh risiko. Rider yang nunggang motor trail di lintasan off road cukup rawan terjatuh kapan saja dan di mana saja. Makanya menggunakan riding gear yang komplit saat bermain off road adalah menu wajib. Helm, gloves, dan enduro boots merupakan tiga piranti minimal yang wajib dipakai saat off road. Di luar itu ada piranti lain yang sebaiknya juga dipakai, misalnya saja knee protector, elbow protector, jersey dan riding pants yang proper, body protector, dan neck brace. Oke… Kali ini kita bahas mengenai yang disebut terakhir, neck brace alias pelindung leher. Sebenarnya perlu nggak sih menggunakan neck brace saat bermain off road dengan motor trail?
Kalau ditanya perlu atau nggak, pasti bakal banyak perdebatan. Ada yang bilang perlu dan ada yang bilang tidak perlu. Semuanya punya alasan yang cukup logis dan sama-sama kuat. Nah, kebanyakan memang neck brace itu dipakai oleh pembalap motocross yang banyak melakukan aksi jumping, sedangkan para penunggang motor off road nggak banyak melakukan aksi jumping. Kalaupun ada aksi jumping, itu sangat pendek. Nggak bisa disamakan dengan para pembalap motocross. Tapi mendingan kita dengar bagaimana pendapat para pakar atau orang yang banyak berkecimpung di dunia otomotif, khususnya off road, mengenai penting atau tidaknya penggunaan neck brace ketika bermain off road.
Pendapat pertama datang dari Safety Instructor Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Pak Jusri Palubuhu. Dikutip dari Dapurpacu.com, Pak Jusri mengatakan bahwa dalam ajang balap motocross pun nggak diatur mengenai penggunaan neck brace. Makanya jangan heran kalau di ajang balap motocross ada pembalap yang menggunakan neck brace dan banyak pula yang nggak pakai. Meskipun demikian, menurut Pak Jusri, sudah semestinya para rider yang bermain off road ikut menggunakan neck brace sebagai alat perlindungan karena potensi terjatuhnya juga sama!
“Protector diterjemahkan sebagai pelindung dari elbow, knee, shoes, dan lain-lain. Tapi sebagai keamanan seharusnya enduro juga pakai seperti motocross. Sebab urgensinya sama seperti helm. Risiko terjatuhnya juga sama. Di Indonesia ada beberapa tipe saya lihat. Mereka tahu dan memakai, tahu tapi tidak memakai, dan tidak tahu tapi memakai. Perihal neck brace itu ideal. Mau selamat pakai, kalau tidak pasti ada risikonya,” ungkap Pak Jusri.
Pendapat yang sama diungkapkan oleh Senior Sales Marketing MSD Store Pak Hadi TM. Malah Pak Hadi menyebut penggunaan neck brace ketika bermain off road atau enduro itu wajib, sama seperti penggunaan helm, gloves, body protector, dan enduro boots. Pak Hadi mengakui bahwa ketika bermain enduro pada rider jarang melakukan aksi jumping, tidak seperti bermain motocross yang melakukan jumping tinggi. Makanya cukup banyak pemain off road yang sering mengabaikan tidak menggunakan neck brace.
“Dia itu wajib, standarnya memang harus pakai neck brace, baik motocross ataupun enduro. Cuma kalau motocross kan lebih jumping jadi dianggap lebih butuh, beda sama enduro (jarang jumping),” kata Pak Hadi.
Sementara itu, rider yang sudah banyak melanglang buana di dunia off road/enduro Pak Wisnu Guntoro atau yang akrab disapa Gareng justru menilai neck brace nggak perlu untuk bermain off road/enduro. Kenapa? Alasannya ya itu tadi, rider yang bermain off road jarang melakukan aksi jumping, apalagi setinggi pemain motocross. Peluang cidera di bagian leher buat pemain off road jauh lebih kecil dibandingkan dengan pemain motocross. Tidak pakai pun tak masalah.
“Tidak terlalu diperlukan. Dalam enduro belum tentu ada lompatan tinggi yang berisiko mencederai leher. Merepotkan saat dipakai sih tidak. Melelahkan juga tidak. Tapi bagi sebagian pemain memang tidak perlu karena jauh dari cidera leher,” paparnya.
Nah, kalau menurut bro sendiri gimana, perlu nggak menggunakan neck brace? Kalau merasa perlu dan ada rejeki sih nggak ada salahnya dipakai, buat jaga-jaga, demi keselamatan. Tapi kalau budget masih belum mencukup buat beli neck brace ya mau gimana lagi. Soalnya harga neck brace juga nggak bisa dikatakan murah. Paling murah Rp 1 jutaan dan nggak sedikit yang harganya di atas Rp 4 juta. Oke, gitu dulu deh… Semoga berguna ya bro!

No comments:

Post a Comment