Friday, January 29, 2016

Perkembangan Kabar Motor Trail 150 cc dari Yamaha

Yamaha-WR125R-004
Nggak bisa dipungkiri, pasar motor trail di Indonesia sedang sangat bergairah. Sayangnya, untuk motor trail brand Jepang masih dikuasai oleh Kawasaki melalui KLX150 series tanpa pesaing sama sekali. Alternatif pilihan hanya tersedia dari brand-brand lokal, sebut saja Viar, Gazgas, Happy, APPKTM, Diablo, dan lain-lain. Banyak yang berharap ada brand Jepang lainnya yang masuk ke segmen ini. Harapan itu tentu saja bertumpu kepada dua raksasa Jepang, Honda dan Yamaha. Brand yang disebut terakhir sempat diindikasikan sedang mengembangkan motor trail entry level (150 cc) menggunakan mesin Yamaha V-Ixion yang tentu saja diproduksi di Indonesia. Terus gimana kelanjutan motor trail 150 cc Yamaha?
Nah, Asisten General Manager Marketing Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Pak Masykur mengatakan seperti dilansir detikOto yang intinya kalau pihak Yamaha masih wait and see dulu. Menurut Pak Masykur, pihaknya tidak menampik permintaan di segmen motor trail entry level memang ada, tapi tidak banyak karena umumnya permintaan itu berasal dari kalangan pehobi. “Yamaha masih belum melihat itu (menghadirkan motor trail entry level). Tidak tahu untuk ke depannya. Untuk saat ini kita masih fokus di segmen yang lebih ke function. Konsumen kan kebanyakan lebih pakai motor di jalan raya. Mungkin ada segmen itu, tapi tetap Yamaha prioritasnya kepada konsumen yang memakai untuk harian. Karena kan dari info yang saya terima, (orang yang pakai trail) kebanyakan orang yang hobi,” tuturnya.
Kok ya kebetulan banget jawaban dari Yamaha ini bisa kompak dengan apa yang diungkapkan oleh Astra Honda Motor (AHM). AHM juga sempat mengatakan kalau pasar motor trail masih terlalu kecil, dan Honda belum akan terjun di segmen ini meskipun terus memantaunya. Padahal sudah sangat santer dikabarkan, AHM sedang mengembangkan motor trail berkapasitas 150 ccyang konon bernama Honda CRL150 atau ada pula yang menyebutnya dengan Honda CRF150L, dengan jadwal peluncuran kalau nggak semester kedua tahun ini ya mundur di tahun 2017. Begitu juga dengan Yamaha, kabarnya sedang mengembangkan WR150R menggunakan mesin yang sama dengan V-Ixion. Prediksi peluncuran Yamaha WR150R ini sekitar Agustus 2016.
Yamaha-WR125R-003
Kalau melihat pernyataan-pernyataan Honda maupun Yamaha terkait dengan motor trail entry level, mungkin bisa dibuat dua kesimpulan. Pertama, bisa saja kedua pabrikan itu menganggap pasar motor trail masih kurang seksi untuk digarap karena volumenya yang rendah bagi mereka. Namanya juga pabrikan gede, market 4.000-5.000 unit per bulan masih dianggap kecil. Kemungkinan kedua, pernyataan-pernyataan itu hanya sebagai decoy agar project pengembangan produk nggak terendus oleh kompetitor. Bisa dikatakan strategi untuk saling menutup-nutupi sebelum produk itu benar-benar siap diluncurkan. Kemungkinan mana yang tepat? Biarlah waktu yang akan menjawabnya… Untuk sementara waktu kalau pengen punya motor trail dari Yamaha sudah ada WR250R yang didatangkan secara CBU. Tentu harganya bikin mules, Rp 103 juta on the road Jakarta.

No comments:

Post a Comment