Wednesday, August 31, 2016

Viar Motor Indonesia Bakal Gelar OMR Cross X Series di Semarang

Viar-Racing-Team-002
GRCKabar yang sangat menarik buat mas bro penunggang motor trail buatan Viar Motor Indonesia. Pasalnya, pada 3-4 September 2016 nanti Viar Motor Indonesia bakal menggelar One Make Race (OMR) di Sirkuit Viar BSB 9, Semarang, Jawa Tengah. Dalam OMR ini Viar membuka dua kelas sekaligus, yaitu kelas 200 cc non-pembalap dan 250 cc pembalap. Artinya, buat mas bro penunggang motor trail Viar yang bukan pembalap profesional pun bisa ikut dalam OMR Viar Cross X Series dengan tema Indiel Series GTX ini.
Dalam rilis yang diterima oleh Adventuriderz.com, Viar Racing Team Manager Dimas Tommy Radityo mengatakan bahwa OMR yang digelar di Semarang ini merupakan OMR kedua yang diselenggarakan oleh Viar. Sebelumnya brand motor yang punya pabrik di Semarang ini sudah pernah menggelar OMR di Kediri, Jawa Timur. Dimas pun menuturkan, OMR serupa rencananya juga akan diselenggarakan di berbagai kota lain di Indonesia. Ini juga sebagai bukti kalau Viar nggak cuma jualan, tapi rela menggelar acara untuk memenuhi keinginan para konsumen mas bro!!
“Untuk OMR kali ini kami menyiapkan track yang cukup menantang dan menguji kemampuan para crosser. Dan kami berharap dengan adanya OMR ini mampu menjadikan para peserta grass track semakin tajam dan bahkan mampu menembus tingkat nasional hingga internasional,” tutur Dimas Tommy Radityo.
Apakah acaranya cuma itu saja? Nggak kok mas bro… Di samping menggelar OMR, Viar juga menyelenggarakan coaching clinic agar para peserta lomba OMR maupun konsumen motor trail Viar bisa lebih mengerti bagaimana cara nunggang motor trail yang baik dan benar. Dalam acara coaching clinic ini Viar menggandeng salah satu pembalap motocross legendaris Indonesia, Om Piters Tanujaya. Walaupun usianya nggak muda lagi, tapi jangan pernah meremehkan kemampuan Om Piters di atas kuda besi.
Nah… Corporate Manager Viar Motor Indonesia Pak Deden Gunawan bilang bahwa Om Piters akan memberikan berbagai tips mengenai cara menggunakan motor trail, termasuk cara jumping yang benar dan lain sebagainya. So, kalau mas bro berada di sekitaran Semarang atau Jawa Tengah, punya waktu luang, dan ingin bergabung di acara ini bisa langsung menghubungi Pak Dimas Dwiyanto di nomor HP 081228759258 atau 08122919320. Asyik banget kan bisa dapat ilmu langsung dari senior di dunia motocross dan off road…
“Kami ingin mengakomodir para pehobi motor trail Viar bahwa dalam mengendarai motor trail di medan off road berbeda dengan cara menunggangi sepeda motor pada umumnya. Tentu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, kami berharap kegiatan ini berguna bagi para off roader,” ungkap Pak Deden.

Viar-Racing-Team-001

Tuesday, August 30, 2016

Pablo Quintanilla Bawa Husqvarna Menangkan Chilean Atacama Rally

25816_Pablo_Quintanilla_Podium_Atacama_2016
GRC - Pablo Quintanilla akhirnya memberikan sejarah baru bagi brand motor asal Swedia yang kini dikuasai oleh KTM, Husqvarna Motorcycles. Sebab, untuk pertama kalinya Husqvarna menggondol kemenangan di ajang balap rally, di mana Quintanilla berhasil menempati podium pertama Chilean Atacama Rally. Di kandangnya sendiri (Chile), Quintanilla mengalahkan pembalap-pembalap rally top lainnya seperti rider KTM Toby Price dan rider Honda HRC Kevin Benavides.
Secara total Chilean Atacama Rally memiliki lima stage yang diperlombakan, dan Pablo Quintanilla berhasil menyelesaikan seluruh stage itu dalam waktu 11 jam 48,38 detik. Khusus untuk stage terakhir sebagai penentuan juara, untuk menempuh jarak 100 km di track berpasir, Quintanilla membukukan waktu tercepat 58,51 menit saja. Kemenangan yang diraih Quintanilla ini sebenarnya sangat tipis kalau dibandingkan dengan pembalap-pembalap di belakangnya mas bro… Nggak percaya? Dia hanya lebih cepat dari podium kedua, Toby Price, dengan selisih waktu total 29 detik saja, sedangkan Kevin Benavides berada di belakang Quintanilla dengan jarak 9,35 menit.
25671_Pablo_Quintanilla_Husqvarna_FR_450_Atacama_2016
teamhrc16_atacama_benavides_2378_rz-lowres
Yaaak… Kita ucapkan selamat kepada Pablo Quintanilla yang sudah memberikan kemenangan perdana bagi Husqvarna di ajang balap rally. Lebih manis lagi karena kemenangan itu diraih di negara asal Quintanilla di Chile. Kemenangan di Chile sekaligus membuat Quintanilla menduduki peringkat pertama FIM World Cross-Country Rallies Championship. Selanjutnya mereka akan membalap di Oillibya Rally of Morocco pada 1-7 Oktober 2016 mendatang…

Hasil Final Chilean Atacama Rally 2016:

  1. Pablo Quintanilla (Chile) – Husqvarna
  2. Toby Price (Australia) – KTM
  3. Kevin Benavides (Argentina) – Honda
  4. Paolo Goncalves (Portugal) – Honda
  5. Sam Sunderland (Inggris) – KTM

Indonesia Nggak Kebagian Kawasaki KLX250S Final Edition

Kawasaki-KLX250S-Final-Edition-002
GRC - Di bulan April 2016 lalu Kawasaki secara resmi meluncurkan KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition. Pada dasarnya nggak ada perbedaan signifikan antara KLX250S dan D-Tracker X lawas dengan KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition. Perbedaan mencolok hanya pada grafisnya saja mas bro… Kabarnya Kawasaki sengaja memberikan update warna lantaran dua model ini merupakan edisi perpisahan bagi KLX250S dan D-Tracker X yang bakal disuntik mati akibat tidak bisa memenuhi standar emisi yang baru Euro 4 yang berlaku di Eropa mulai tahun 2017 mendatang.
Salah satu yang menjadi pertanyaan menarik adalah, apakah Indonesia juga akan mendapatkan KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition? Kemungkinan besar sih nggak ya mas bro… Kenapa? Alasannya KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition hanya akan disuntik mati untuk wilayah negara yang sudah memberlakukan standar emisi Euro 4. Itu berarti baru berlaku di Eropa, sehingga KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition menjadi kado perpisahan di Eropa sana.
Bagaimana dengan di Indonesia? Indonesia masih menerapkan standar emisi Euro 3 alias belum naik ke Euro 4. Masih belum diketahui sampai kapan Indonesia akan terus menggunakan standar Euro 3. Mungkin baru naik ke Euro 4 setelah tahun 2020, ketika kualitas bahan bakar yang beredar di pasaran memang benar-benar siap untuk penerapan Euro 4. Jadi kesimpulannya Indonesia kemungkinan besar nggak kebagian KLX250S Final Edition dan D-Tracker X Final Edition. Lha wong di sini belum ada rencana penghentian penjualan kok… Masih belum perlu adanya edisi perpisahan…
Hal yang sama juga terjadi pada motor retro Kawasaki W800… Saat Kawasaki meluncurkan W800 Final Edition untuk Eropa, motor itu malah baru diluncurkan di Indonesia bulan ini. Logikanya nggak mungkin dong baru dirilis di Indonesia Agustus 2016 kemudian dihentikan penjualannya pada tahun 2017?? Ya itu tadi, “final edition” hanya berlaku untuk Eropa maupun negara-negara yang sudah menerapkan Euro 4, sedangkan negara yang belum menerapkan Euro 4 masih mendapatkan suplai varian standar…

Wiiiih Edaaaannn… Cleveland Bakal Ramaikan Pasar Motor Trail di Indonesia

Cleveland-FXx-and-Hooligun-X-001
GRC - Saat brand motor asal Jepang ogah-ogahan bermain di segmen motor trail, brand lain non-Jepang justru terus berdatangan mengisi segmen ini. Terbaru adalah Cleveland yang akan segera meramaikan pasar motor trail di Indonesia. Ada yang sudah kenal dengan brand motor Cleveland? Cleveland merupakan brand motor yang berasal dari Amerika Serikat, tepatnya Kota Cleveland, sebuah kota yang berada di Negara Bagian Ohio. Kalau mas bro masih asing dengan brand Cleveland rasanya sangat wajar, karena brand yang satu ini baru dibangun sejak tahun 2009. So, umurnya masih sangat muda, baru sekitar 7 tahun.
Cleveland sendiri sudah masuk ke Indonesia secara resmi. Awalnya Cleveland fokus memasarkan motor dengan desain retro/classic maupun motor custom juga dengan desain retro. Namun seiring dengan berjalannya waktu, Cleveland terjun ke segmen motor modern, dan yang menjadi pilihan Cleveland adalah motor trail! Saat ini Cleveland sudah memiliki beberapa lineup motor trail, mulai dari Cleveland FXx dan FXR yang menggunakan mesin 110 cc hingga Cleveland Hooligun X dan Hooligun R dengan pilihan mesin 250/450 cc. Rencananya motor-motor itu bakal diboyong ke Indonesia dalam waktu dekat mas bro, membuat pilihan motor trail di tanah air jadi semakin banyak… Nggak ada salahnya juga kalau sekarang kita sedikit bahas mengenai lineup motor trail yang dimiliki oleh Cleveland ya…

Cleveland FXx

Cleveland FXx merupakan varian motor trail yang bisa dibilang sangat unik dan menarik. Kenapa? Desainnya nggak seperti kebanyakan motor trail pada umumnya mas bro… Cleveland FXx memiliki desain yang sangat simple, ringkas, dan sangat ramping. Malah Cleveland FXx lebih condong seperti motor trial daripada motor trail dengan ketinggian jok yang pendek dan sangat bersahabat. Bagaimana dengan sektor mesin? Cleveland FXx menggunakan mesin dengan kapasitas 110 cc model tidur kayak motor bebek di Indonesia. Perpaduan antara desain yang minimalis, ramping, ringkas, dan mesin 110 cc ini membuat bobot Cleveland FXx sangat ringan, hanya sekitar 70 kg saja. Pasti asyik banget ya bobot motor seringan itu untuk bermain off road… Oh ya, Cleveland FXx adalah motor off road tulen (non-street legal). Itu bisa dilihat dari tidak adanya headlight, tail light, mirror, hingga rear fender!
Cleveland-FXx-001
Cleveland-FXx-004
Cleveland-FXx-007
Cleveland-FXx-008

Cleveland FXR

Bisa dibilang Cleveland FXR merupakan varian street legal dari Cleveland FXx. Desainnya keduanya nggak menyimpang sama sekali. Dijamin sama persis mas bro… Mesinnya pun sama, berkapasitas 110 cc. Kalau ada yang berbeda tentu saja terletak pada kelengkapan motor. Sebagai motor street legal yang bisa digunakan di jalan raya, Cleveland FXR dipasangi headlight, tail light, lampu sign, rear fender yang juga berfungsi sebagai holder nomor polisi, mirror, dan speedometer. Kalau melihat desain headlight, di sana terlihat ada kesamaan dengan Viar Cross X 150 SF, Viar Cross X 250 SE, Gazgas Hummer 150, dan Gazgas GE 250 GZ1. Dari situ sebenarnya mas bro sudah bisa menebak dari mana asal muasal motor ini, meskipun brand-nya sendiri berasal dari Amerika Serikat.
Cleveland-FXR-001
Cleveland-FXR-002
Cleveland-FXR-004
Cleveland-FXR-005

Cleveland Hooligun X

Cleveland Hooligun X memiliki desain yang jauh berbeda dengan Cleveland FXx/FXR. Kalau Cleveland FXx/FXR cenderung mirip motor trial, Cleveland Hooligun X memiliki desain selayaknya motor trail murni. Melihat desainnya, Cleveland Hooligun X memiliki kesamaan dengan Viar Cross X 250 SE dan Gazgas GE 250 GZ1. Nggak cuma sama sih, tapi identik. Bukan nggak mungkin desain, frame, hingga mesin sama-sama disediakan oleh pabrikan China, Zongshen. Di Amerika Serikat, Cleveland Hooligun X dipasarkan dalam dua varian mesin, yaitu 250 cc dan 450 cc. Menurut saya motor ini masuk ke dalam kategori street legal off road. Kenapa? Bannya pakai ban off road tulen, tapi dari foto-foto terlihat kalau motor ini dilengkapi dengan kelengkapan jalan raya seperti headlight, tail light, lampu sign, rear fender, plate holder, dan speedometer.
Cleveland-Hooligun-X-002
Cleveland-Hooligun-X-001
Cleveland-Hooligun-X-006
Cleveland-Hooligun-X-010

Cleveland Hooligun R

Pada dasarnya Cleveland Hooligun R merupakan motor yang identik dengan Cleveland Hooligun X. Desain secara keseluruhan dipastikan nggak menyimpang dari Viar Cross X 250 SE dan Gazgas GE 250 GZ1. Bedanya, Cleveland Hooligun R menggunakan ban tipe street layaknya supermoto. Sama seperti Cleveland Holligun X, Cleveland Hooligun R memiliki pilihan mesin 250 cc dan 450 cc yang tentu saja legal digunakan di jalan raya. Ini bisa menjadi pilihan bagi konsumen yang menginginkan motor bergaya trail tapi hanya dipakai di perkotaan saja.
Cleveland-Hooligun-R-002
Cleveland-Hooligun-R-003
Cleveland-Hooligun-R-008
Cleveland-Hooligun-R-009
Nah… Dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, sejumlah lineup motor trail Cleveland akan dipasarkan di Indonesia. Tipe-tipe mana saja yang akan dibawa memang masih belum ketahuan. Namun menurut saya, akan lebih baik kalau yang masuk ke Indonesia adalah Cleveland FXR yang sudah street legal karena konsumen bisa lebih fleksibel mau dipakai on road atau off road. Selain itu, Cleveland FXR lebih bersahabat untuk bermain off road hingga malam hari lantaran sudah ada lampunya. Toh secara spesifikasi frame dan engine sama persis dengan varian off road, Cleveland FXx. Saya cukup ngiler juga nih sama Cleveland FXR, soalnya punya desain yang sangat unik dan nggak pasaran.
Kemudian satu motor lagi yang berpotensi dipasarkan di Indonesia Cleveland Hooligun X dan Hooligun R dengan mesin 250 cc. Kemungkinan sih Cleveland Hooligun X yang bergaya off road bisa lebih laris ketimbang Cleveland Hooligun R yang bergaya supermoto. Sayangnya, Cleveland Hooligun X jelas akan mendapatkan tantangan dari Viar Cross X 250 SE dan Gazgas GE 250 GZ1 yang sudah lebih dulu eksis karena desainnya sama pleeek. Tinggal nanti dilihat seperti apa spesifikasi yang diusung oleh Cleveland dan berapa pula harganya. Sedangkan di pasar motor supermoto permintaannya memang kecil. Tapi bukan nggak mungkin Cleveland malah bisa sukses di segmen ini melalui Cleveland Hooligun R. Segmen supermoto lebih minim pesaing. Baik Viar maupun Gazgas nggak mengeluarkan varian supermoto. Pesaing terdekat ya cuma Kawasaki D-Tracker X yang harganya Rp 65 jutaan. Tentu harga Cleveland Hooligun R mesti diset di angka Rp 40 jutaan untuk membangkitkan peminat. Next, kalau ada info tambahan mengenai Cleveland kita update deh!
Cleveland-FXx-006

Monday, August 29, 2016

Eiger Sediakan Tenda Khusus Buat Para Adventure Riders

Eiger-Explorer-Tent
GRC - Mas bro… Belakangan ini kegiatan riding/touring adventure memang sedang sangat marak. Nggak mengherankan kalau perlengkapan penunjang riding adventure semakin banyak tersedia di pasaran. Nggak cuma dari brand-brand ternama dengan harga mahal, tapi juga dari brand-brand lokal dengan harga yang terjangkau. Salah satu perlengkapan penunjang kegiatan riding adventure adalah tenda. Dengan membawa tenda, kegiatan riding adventure menjadi lebih nyaman karena kita bisa sekaligus melakukan kegiatan camping di alam terbuka.
Menariknya, baru-baru ini brand yang sangat lekat dengan kegiatan outdoor adventure, Eiger, meluncurkan sebuah tenda bagi para adventure riders. Tenda ini diberi nama Eiger Explorer Tent. Sesuai dengan konsepnya sebagai tenda camping bagi pemotor, Eiger Explorer Tent terbagi dalam dua ruangan. Pertama adalah ruang untuk tempat tidur rider, sedangkan ruang kedua bagi motor si rider. Artinya, motornya pun ikut masuk di dalam tenda tanpa perlu khawatir kepanasan atau kehujanan. Imbasnya ya ukuran tenda lebih jauh lebih besar kalau dibandingkan dengan tenda dome atau sejenisnya, dan secara otomatis membutuhkan space camping yang luas. Apalagi Eiger Explorer Tent menggunakan tiga buah frame yang ukurannya cukup panjang. Agak merepotkan dalam pemasangan, terutama jika riding adventure dilakukan sendirian.
Umumnya tenda camping untuk para adventure riders seperti ini dijual dengan harga yang mahal. Tapi nyatanya itu nggak berlaku buat Eiger Explorer Tent mas bro… Kenapa? Karena Eiger Explorer Tent hanya dibandrol dengan harga Rp 1.250.000 saja. Sayangnya produk ini baru tersedia dalam jumlah yang terbatas dan hanya dijual pada outlet-outlet Eiger tertentu saja alias belum semua Eiger Store menyediakannya. Gimana mas bro, tertarik menggunakan Eiger Explorer Tent? Atau tetap lebih simple menggunakan tenda dome?
Halo Eigerian! Apakah kamu menyukai kegiatan adventure? Suka melakukan touring? Saat ini kegiatan adventure riding semakin digemari dan akan semakin lengkap rasanya bila kegiatan touring kamu juga melakukan camping di alam terbuka. Camping juga mempunyai banyak manfaat, selain menjaga agar kita tidak kelelahan dan bisa mengisi tenaga, kita juga bisa menikmati pemandangan alam disekitar. Salah satu perlengkapan yang tidak bisa ditinggalkan dalam aktivitas adventure riding adalah tenda. Untuk itu EIGER mengeluarkan produk terbarunya “EXPLORER TENT” yang siap memenuhi kebutuhan Adventure Riding-nya Eigerian. *Note : Limited Stock, saat ini hanya tersedia di Eiger Adventure Store @ Bandung, Jabodeta, Cirebon, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Semarang, Bali, Cilegon, Kediri dan Karawang. #EigerAdventure #EigerTropicalAdventure #EigerRiding #EngineeredForAdventureRiding #EigerProduct #ExplorerTent
A photo posted by EIGER – TROPICAL ADVENTURE (@eigeradventure) on 

Lineup Motor Gas Gas Semakin Komplit

Gas-Gas-TXT-300-Racing-022
GRC - Well… Tahun 2015 lalu pabrikan motor off road asal Spanyol, Gas Gas Motos, dinyatakan bangkrut oleh Pengadilan Niaga Girona karena tak sanggup membayar utang yang mencapai lebih dari US$ 30 juta. Imbasnya, pabrik Gas Gas terpaksa ditutup, produksi motor dihentikan, dan perusahaan mesti merumahkan para karyawan. Beruntung sekali pada tahun 2016 Torrot yang juga perusahaan asal Spanyol datang menyelamatkan Gas Gas hingga akhirnya bisa kembali memproduksi motor off road yang selama ini memang sudah menjadi trademark bagi Gas Gas.
Di segmen motor off road, Gas Gas mesti bertarung melawan para kompetitor seperti KTM, Husqvarna, Beta, dan Sherco. Produk awal yang diluncurkan adalah motor trial 2-stroke Gas Gas TXT Pro 300 Racing dan motor enduro 2-stroke Gas Gas EC 300 Racing. Ya, tidak ada lagi cara yang bisa dilakukan kecuali dengan menghidupkan kembali produk lawas. Produk lawas Gas Gas, baik di segmen motor trial maupun enduro, dianggap sudah cukup bagus. Gas Gas tinggal melakukan sedikit update terhadap fitur agar produknya lebih kompetitif kalau dibandingkan dengan para pesaing.
Setelah beberapa bulan pabrik Gas Gas beroperasi kembali, kini lineup motor Gas Gas sudah semakin lengkap mas bro… Selain Gas Gas TXT 300 Racing dan Gas Gas EC 300 Racing sudah nongol berbagai model lain yang tak kalah menarik. Di segmen motor trial misalnya, Gas Gas kini punya enam varian produk sekaligus. Mereka adalah Gas Gas TXT Pro 125 Racing, Gas Gas TXT Pro 250 Racing, Gas Gas TXT Pro 280 Racing, Gas Gas TXT Pro 300 Racing, Gas Gas Contact 250, dan Gas Gas Contact 300.
Bagaimana dengan segmen enduro? Lineup produk enduro Gas Gas memang belum selengkap trial. Gas Gas masih mengandalkan dua model motor enduro 2-stroke, yaitu Gas Gas EC 250 Racing dan Gas Gas EC 300 Racing. Motor enduro 2-stroke lainnya, Gas Gas EC 200 Racing, dan lineup motor enduro 4-stroke yang dulu pernah meramaikan pasar motor enduro belum nongol di website Gas Gas. Sepertinya Gas Gas masih konsen terlebih dahulu di segmen motor trial karena segmen ini masih minim yang menggarap, sedangkan di segmen motor enduro persaingannya jauh lebih kejam, terutama dari KTM dan Husqvarna yang begitu superior.
Menariknya, di samping memiliki lineup motor trial dan enduro, Gas Gas juga punya satu lineup motor lain yang disebut sebagai E-Kids. Tidak salah lagi, ini merupakan motor electric untuk anak-anak dengan desain layaknya motor off road. Bukan rahasia lagi kalau Torrot merupakan produsen sepeda dan motor electric, sehingga Gas Gas juga mendapatkan tugas menjual motor electric dengan teknologi dari Torrot yang desainnya bergaya motor off road khas Gas Gas. Sejauh ini Gas Gas baru memiliki dua varian motor yang masuk ke dalam kategori E-Kids. Mereka adalah Gas Gas E12 dengan gaya khas motor enduro dan Gas Gas T12 yang menyerupai motor trial.
Sayang seribu sayang, sampai sekarang belum ada lagi distributor resmi Gas Gas di Indonesia. Sebelumnya Gas Gas di Indonesia didistribusikan oleh PT El Rhino Global. Namun, PT El Rhino Global sekarang sudah menjadi distributor resmi Yamaha CBU Off Road Indonesia dan tidak ada tanda-tanda untuk kembali memasukkan produk Gas Gas ke Indonesia. Satu-satunya jalan buat mas bro yang tertarik meminang motor buatan Gas Gas ya via importir umum (IU). Konsekuensinya nggak mendapatkan garansi… Itu belum termasuk ketersediaan spare parts yang tentunya bikin pusing kepala. Lha wong beli via distributor resmi saja nggak ada jaminan ketersediaan spare parts, apalagi beli putus dari IU…

Gas Gas Trial Bike:

  • Gas Gas TXT Pro 125 Racing
  • Gas Gas TXT Pro 250 Racing
  • Gas Gas TXT Pro 280 Racing
  • Gas Gas TXT Pro 300 Racing
  • Gas Gas Contact 250
  • Gas Gas Contact 300

Gas Gas Enduro Bike:

  • Gas Gas EC 250 Racing
  • Gas Gas EC 300 Racing

Gas Gas E-Kids Bike:

  • Gas Gas E12
  • Gas Gas T12

Sunday, August 28, 2016

GARANG !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Modifikasi KLX150 Ala Trail Classic

Kawasaki KLX150 Custom Modification Trail Classic
GRC -  Sesosok motor trail Kawasaki KLX150 yang sudah dimodifikasi dengan desain khas trail classic. Awalnya saya mengira ini merupakan custom modification kreasi Deus Ex Machina yang terkenal amat sangat rapi. Tapi kalau melihat logo yang tertempel pada bagian samping tangki sepertinya bukan milik Deus. Mungkin nanti bagi yang merasa memiliki foto motor ini bisa kontak saya untuk memberikan kredit foto…
Nah… Hasil modifikasi Kawasaki KLX150 menjadi motor trail classic seperti yang ada di foto bisa dibilang sangat superb!! Detailnya sangat rapi, cantik, pas, dan nggak ada kesan dipaksakan. Kalau dilihat dari foto, sepertinya frame, suspensi depan – belakang, swing arm, engine, sistem pengereman, dan wheel set masih tetap asli seperti bawaan Kawasaki KLX150. Hanya saja nyaris seluruh bagian dilabur dengan warna hitam yang membuat motor terlihat angker!
Terus apa saja yang diubah? Perubahan signifikan ada pada bagian body mas bro… Tangki asli jelas dilengserkan dan diganti dengan tangki yang lebih classic, jok standar yang tipis itu digantik dengan jok custom yang sedikit lebih tebal, front fender menggunakan model classic, begitu pula dengan plastic body di bagian samping… Bagian lain yang mendapatkan ubahan adalah stang yang mengaplikasikan model fatbar, sedangkan lampu depan beserta konsol-konsol di dashboard dilepas dan diganti dengan papan nomor layaknya motor kompetisi (motocross). Karet bundar motor trail classic berbasis Kawasaki KLX150 ini menggunakan ban off road murni dengan kombinasi 18-21 inch, ditambah dengan skid plate yang berada di bawah mesin membuatnya benar-benar terlihat minimalis namun tetap garang sekaligus cantik! Kalau digunakan sebagai motor enduro, mungkin lebih pas lagi kalau ditambahkan dengan lampu depan model bulat. Dijamin semakin ciamiiik!!
Penampilan trail classic memang selalu menggoda dan sepertinya tidak akan pernah lekang dimakan jaman. Mungkin foto di atas bisa memberikan inspirasi bagi mas bro yang ingin mengubah Kawasaki KLX150 menjadi motor trail classic. Nggak tahu berapa biaya yang dikeluarkan untuk membuat Kawasaki KLX150 menjadi motor secantik ini. Tapi rasanya nggak akan terlalu mahal ya karena ubahan mayoritas hanya ada pada bagian body, sedangkan frame bisa dibilang masih dalam kondisi standar… Jadi semakin ngiler nih pengen modifikasi Kawasaki KLX150 dengan model seperti ini… Hehehe…

Mau Beli KTM Duke & RC Series dengan Harga Murah?

KTM-Indonesia-RC-250-GIIAS-2016-001
GRC - Sudah bukan rahasia lagi, sejak Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 lalu, distributor street bike KTM sub 400 cc PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) memangkas harga KTM Duke & RC series hingga 40 persen. Langkah PJLM ini tentu saja bisa menjadi angin surga buat mas bro sekalian yang menginginkan motor Eropa dengan harga yang cukup terjangkau. Lantas yang jadi pertanyaan, seberapa luaskah jaringan dealer KTM yang menjual Duke & RC sub 400 cc dengan harga baru?
Yups… Sampai sekarang masih ada dualisme distributor KTM di Indonesia, yaitu antara PT Jaya Selaras Sejahtera (JSS) yang menggunakan harga lawas alias mahal dan PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) dengan harga baru yang lebih terjangkau. Kalau mas bro cari KTM Duke & RC 200/250/390 di jaringan dealer PT JSS jelas nggak bisa mendapatkan harga baru yang lebih murah. Sebaliknya, harga baru bisa didapatkan di jaringan dealer PT PJLM yang saat ini masih cukup terbatas.

Daftar Dealer KTM PT Penta Jaya Laju Motor:

  1. KTM Store Sunter – Ruko Green Lake Blok S.T, Jalan Danau Sunter Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara
  2. KTM Mitraindo Serpong – Jalan Raya Serpong No. 18 KM. 8, Serpong, Tangerang, Banten
  3. KTM Mitraindo Rempoa – Jalan Rempoa Raya No. 11, Kelurahan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan
  4. KTM Trans Studio Mall (TSM) Bandung – Jalan Gatot Subroto No. 289, Bandung

Daftar Harga KTM Duke & RC Sub 400 cc Versi PT Penta Jaya Laju Motor:

  • KTM Duke 200 – Rp 33.000.000 (OTR Jakarta) & Rp 34.800.000 (OTR Bandung)
  • KTM RC 200 – Rp 37.000.000 (OTR Jakarta) & Rp 38.800.000 (OTR Bandung)
  • KTM Duke 250 – Rp 44.000.000 (OTR Jakarta) & Rp 45.800.000 (OTR Bandung)
  • KTM RC 250 – Rp 48.000.000 (OTR Jakarta) & Rp 49.800.000 (OTR Bandung)
  • KTM RC 390 – Rp 99.000.000 (OTR Jakarta) & Rp 100.800.000 (OTR Bandung)
Dari daftar di atas, PT PJLM memang baru memiliki empat jaringan dealer dengan komposisi tiga dealer berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya, serta satu dealer lagi di Bandung (Jawa Barat). Untuk sementara waktu PT PJLM masih akan berkonsentrasi membangun jaringan dealer di wilayah Jakarta dan Bandung. Wilayah-wilayah lain seperti Surabaya, Malang, Solo, dan Yogyakarta sudah masuk ke dalam list, meskipun belum tahu kapan bakal direalisasikan. Kemungkinan awal tahun depan baru merambah keluar dari Jakarta dan Bandung. So, buat mas bro yang berada di luar Jakarta dan Bandung harap sabar dulu sampai jaringan dealer KTM tersedia di sana. Kalau udah ngebet banget pengen meminang Duke & RC ya tinggal kontak KTM Store Sunter. Motor bisa dikirim ke wilayah manapun di Indonesia, surat-surat bisa diuruskan, dan spare parts bisa pesan secara online. Konsekuensinya nggak bisa servis rutin di bengkel resmi…

Friday, August 26, 2016

Murah Euy ............. Harga Baru KTM Duke & RC Series di Bandung

KTM-Indonesia-RC-250-GIIAS-2016-001
GRC - Harga baru street bike KTM Duke & RC series yang didistribusikan oleh PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) sudah mulai menyebar ke berbagai daerah mas bro… Setelah nongol harga baru di Jakarta dan Surabaya, kini harga KTM Duke & RC sub 400 cc di Bandung juga sudah diketahui dengan gamblang… Harganya tetep murah kok, dan selisihnya nggak terlalu jauh kalau dibandingkan dengan harga di Jakarta. Memang berapa harganya?
Nah… KTM Duke & RC sub 400 cc di Bandung bisa didapatkan di KTM Store Trans Studio Mall (TSM) Bandung. Seluruh lineup street bike KTM sub 400 cc dari PT PJLM sudah hadir di KTM Store TSM Bandung, tentunya dengan harga baru. Memang harga yang dipasarkan di Bandung lebih mahal dibandingkan dengan Jakarta. Tapi selisihnya nggak banyak. Rata-rata KTM Duke & RC series di Bandung lebih tinggi Rp 1,8 juta dibandingkan di Jakarta. Ya itu sangat wajar kok, karena semua barang impor di pull ke Jakarta dulu baru kemudian dikirimkan ke Bandung. Jadi ada selisih biaya distribusi. Monggo simak nih mas bro harga baru KTM Duke & RC sub 400 cc di Bandung:
  • KTM Duke 200 – Rp 34.800.000
  • KTM RC 200 – Rp 38.800.000
  • KTM Duke 250 – Rp 45.800.000
  • KTM RC 250 – Rp 49.800.000
  • KTM RC 390 – Rp 100.800.000
Konsumen di Bandung ini sebenarnya sedikit lebih beruntung ketimbang konsumen di Surabaya… Kenapa? Walaupun harganya sudah mengalami penurunan cukup signifikan, namun harga KTM Duke & RC series di Surabaya memiliki selisih sekitar Rp 4 juta sampai dengan Rp 4,5 juta kalau dibandingkan dengan harga di Jakarta. Sedangkan konsumen di Bandung bisa mendapatkan harga dengan selisih Rp 1,8 juta saja dari Jakarta. Bagi yang udah ngebet nunggang KTM Duke & RC, langsung saja merapat ke KTM Store TSM Bandung om!

Harga Motor Off Road Yamaha di Indonesia Memang Paling Value

Yamaha-YZ250FX-001
GRC - Sejak tahun ini, Yamaha secara resmi menunjuk PT El Rhino Global sebagai distributor tunggal motor off road Yamaha di Indonesia melalui bendera “Yamaha CBU Off Road Indonesia“. Jadi bisa dikatakan motor off road Yamaha yang dijual oleh Yamaha CBU Off Road Indonesia merupakan motor yang resmi. Menariknya, Yamaha CBU Off Road Indonesia menjual produk dengan harga yang sangat value kalau dibandingkan dengan merek-merek lain yang juga dijual secara resmi melalui distributor yang ditunjuk oleh masing-masing prinsipal… Nggak percaya?
Saat ini pemain motor off road yang memiliki distributor atau dealer resmi di Indonesia antara lain KTM, Husqvarna, Beta Motorcycle, Kawasaki, dan Yamaha. Brand lain seperti Honda dan Suzuki justru tidak memiliki distributor resmi untuk motor off road di Indonesia. Kebanyakan motor off road Honda dan Suzuki masuk ke Indonesia melalui importir umum (IU). Sekarang nggak ada salahnya kalau kita bandingkan harga dari produk-produk sekelas brand tersebut yuk!

Motocross 85 cc 2T

  • KTM 85 SX 2016 – Rp 85.000.000
  • Husqvarna TC 85 2016 – Rp 85.000.000
  • Kawasaki KX85 2016 – Rp 54.900.000
  • Yamaha YZ85LW 2016 – Rp 47.000.000

Motocross 250 cc 4T

  • KTM 250 SX-F 2016 – Rp 130.000.000
  • Husqvarna FC 250 2016 – Rp 130.000.000
  • Kawasaki KX250F 2016 – Rp 88.900.000
  • Yamaha YZ250F 2016 – Rp 88.000.000

Enduro 250 cc 2T

  • KTM 250 EXC Six Days 2016 – Rp 139.000.000
  • Husqvarna TE 250 2016 – Rp 139.000.000
  • Yamaha YZ250X 2016 – Rp 89.000.000

Enduro 250 cc 4T

  • KTM 250 EXC-F Six Days 2016 – Rp 150.000.000
  • Husqvarna FE 250 2016 – Rp 150.000.000
  • Yamaha YZ250FX 2016 – Rp 91.000.000
Nah… Kalau melihat daftar harga di atas, untuk produk sekelas memang sedikit jomplang antara produk dari brand Jepang dan Eropa. Ada banyak faktor yang mempengaruhi kenapa produk dari KTM dan Husqvarna bisa jauh lebih mahal. Salah satunya dengan penggunaan part yang lebih mentereng… Misalnya saja KTM dan Husqvarna menggunakan rem buatan Brembo dan suspensi buatan WP yang sekilas lebih flamboyan dibandingkan dengan suspensi Showa (Kawasaki) atau Kayaba (Yamaha). Namun penggunaan rem Brembo dan suspensi WP tidak akan membuat selisih harga motor mencapai Rp 50-60 juta… Iya kan?
Lantas sebenarnya apa yang membuat motor off road brand Jepang bisa jauh lebih murah dibandingkan dengan brand Eropa? Perjanjian impor masing-masing negara asal pembuat motor dengan Indonesia mas bro!!! Yups… KTM dan Husqvarna yang notabene diproduksi di Austria tidak memiliki perjanjian impor dengan Indonesia, sehingga membuat keduanya harus membayar bea masuk impor penuh alias 100 persen. Bagaimana dengan Yamaha dan Kawasaki? Motor off road Yamaha diproduksi di Jepang, sementara Indonesia dan Jepang memiliki perjanjian IJEPA yang memungkinkan bea masuk bisa ditekan hingga nol persen. Di lain pihak, motor off road Kawasaki yang diproduksi di Thailand memanfaatkan fasilitas AFTA yang memungkinkan pembebasan bea masuk dan mendapatkan keringanan bea impor…
Ada lagi faktor lain yang membuat harga KTM dan Husqvarna lebih mahal? Tentu saja brand image mas bro… Di segmen motor off road, KTM dan Husqvarna sudah memiliki brand image yang sangat kuat, atau bisa dibilang memiliki kasta yang paling tinggi di segmen motor off road. Di sisi lain, brand Jepang yang memproduksi aneka macam motor yang jumlahnya mencapai jutaan unit per tahun kurang memiliki eksklusifitas dibandingkan dengan brand Eropa. Itu belum termasuk besaran margin keuntungan yang diambil oleh distributor/dealer…
Terlepas dari sisi brand image, eksklusifitas, dan sejenisnya… Dari daftar harga di atas sangat terlihat kalau motor off road Yamaha memang paling value!! Harganya masih head-to-head dengan Kawasaki, malah sedikit lebih murah, tapi kalau dibandingkan dengan produk KTM atau Husqvarna, selisihnya jauh banget… Beda harga Rp 50-60 juta bukanlah angka yang kecil untuk kebanyakan orang Indonesia. Toh performa motor-motor ini juga berimbang alias beda tipis saja… Menarik untuk disimak, apakah nantinya Yamaha CBU Off Road Indonesia bakal sukses dengan menerapkan harga yang super agresif seperti ini? Time will tell laaah… Xixixixi…