Friday, February 12, 2016

Jurus Jitu Melewati Medan Off Road Berpasir

Riding-di-Pasir-001
GRC - Indonesia memang nggak seperti wilayah negara-negara lain, sebut saja Australia, Amerika, Timur Tengah, maupun Afrika yang punya gurun pasir yang luas. Namun bukan berarti di Indonesia nggak bisa menikmati riding adventure di wilayah berpasir. Indonesia memiliki lautan pasir di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Memang nggak terlalu luas, tapi sudah cukup kalau digunakan untuk having fun dalam adventure di kawasan berpasir.
Meskipun kelihatan mudah, faktanya riding melewati medan off road berpasir itu nggak semudah yang dibayangkan. Fisik rider maupun mesin motor bakal dikuras habis-habisan ketika riding di atas medan berpasir. Ada banyak hal yang perlu diketahui dan perlu disiapkan agar kita nggak rajin terjatuh maupun stuck di pasir yang super gembur. Nah, berikut ini ada 6 jurus jitu yang perlu dipersiapkan sebelum melibas medan berpasir dengan mudah dan nyaman.

1. Pilih Ban yang Tepat

Untuk melibas lautan pasir dengan mudah, tentu harus menggunakan ban yang tepat. Syukur kalau menggunakan ban yang memang ditujukan untuk melibas lintasan di gurun pasir, walaupun ban seperti ini sulit ditemukan di Indonesia. Ban dual purpose atau biasa disebut dengan ban 50/50 memang masih bisa digunakan di medan berpasir, tapi nggak maksimal. Sebaiknya nggak memaksakan menggunakan ban tipe street kalau nggak mau terjebak dan motor nggak bisa keluar dari pasir.
Riding-di-Pasir-002

2. Gunakan Kopling Seperlunya

Kesalahan rider yang belum berpengalaman melintasi medan berpasir adalah dengan rajin memainkan kopling. Hal itu malah membuat kanvas kopling gosong dan kemudian motor nggak bisa jalan. Cara yang paling tepat adalah dengan meminimalisir penggunaan kopling, bahkan kalau bisa nggak perlu pakai kopling, kecuali untuk up shift dan down shift. Jadi cukup mempercayakan kepada torsi motor dan kemudian belajar mengontrol putaran gas agar ban tidak terlalu banyak spin dan ban bisa mendapatkan traksi.

3. Belajar Keseimbangan

Keseimbangan menjadi faktor yang sangat penting dalam kesuksesan melibas medan berpasir. Di sini perlu belajar mengontrol stang dengan baik karena kerap kali pasir yang gembur membuat keseimbangan menjadi goyah. Sebenarnya cara yang paling mudah untuk mendapatkan keseimbangan adalah dengan riding berdiri. Kenapa? Dengan berdiri kita bisa memegang stang dengan kokoh. Kaki pun bisa menginjak footpeg dengan kuat dan bisa melakukan koreksi ketika keseimbangan berkurang. Kalau dalam posisi duduk, kita lebih sulit dalam mengontrol pergerakan liar dari motor.
National-Park-Explorer-Hari-11-003

4. Kontrol Gas dengan Baik

Tidak perlu membuka gas terlalu dalam karena kecepatan yang tinggi bisa membuat crash yang parah. Tapi jangan terlalu pelan juga karena bisa membuat motor berhenti dan terjebak. Jadi dalam membuka gas yang sedang-sedang saja sambil terus mengontrol pergerakan motor dengan seimbang.

5. Belajar Cara Agar Tidak Stuck

Pasir yang super gembur sering kali membuat motor stuck dan tidak bisa bergerak. Ketika digas, ban motor malah menggali lubang lebih dalam. Kalau ban sudah terlihat menggali seperti ini, sebaiknya cepat tutup gas. Buka kembali gas secara perlahan sambil badan mendorong-dorong motor ke depan agar ban bisa mendapatkan traksi. Yang perlu diingat, jangan memainkan kopling ketika menghadapi stuck seperti ini kalau nggak mau kanvas kopling gosong.
Riding-di-Pasir-003

6. Banyak Latihan

Ya, kalau cuma membaca lima tips di atas nggak akan banyak membantu. Sebaiknya sering-sering latihan, paling tidak rajin membawa tunggangan kesayangan ke lautan pasir Bromo. Lautan pasir Bromo itu lumayan luas lho. Kita bisa memilih lokasi di berbagai spot, mulai dari pasir yang agak padat hingga pasir yang sangat gembur seperti di gurun. Mulai dari yang landai hingga yang penuh tanjakan dan turunan. Bisa dikatakan lautan pasir Bromo sangat komplit untuk latihan riding di medan berpasir. Tapi lebih menarik lagi kalau melibas lautan pasir di Bromo saat musim kemarau, karena ketika musim hujan seperti sekarang kondisi pasir lebih padat.

No comments:

Post a Comment