GRC - Kawasaki Motor Indonesia (KMI) bisa dibilang cukup sukses dalam melakukan diferensiasi produk dari para kompetitornya. Di tengah jepitan dua pabrikan besar, yaitu Astra Honda Motor (AHM) dan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), ternyata Kawasaki masih bisa mendistribusikan sebanyak 10.663 unit motor sport di bulan Januari mas bro, sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI). Posisi Kawasaki ini hanya berada di bawah Yamaha yang mendistribusikan 18.221 unit motor sport dan Honda sebanyak 15.485 unit motor sport.
Memang nggak disebutkan secara rinci motor-motor apa saja dan masing-masing berapa unit yang didistribusikan oleh Kawasaki. Namun satu yang pasti, amunisi Kawasaki di segmen motor sport cukup banyak, meskipun rata-rata harga yang ditawarkan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan produk buatan Yamaha dan Honda. Kita coba bikin daftar aja deh… Motor sport yang dipasarkan oleh Kawasaki sejak Ninja 150 2-stroke discontinued antara lain KSR110, KLX150 series, D’Tracker series, KLX250S, D’Tracker X, Ninja RR Mono, Z250SL, Ninja 250 R, Z250, dan Estrella.
Bagaimana dengan Yamaha dan Honda? Kedua pabrikan bisa dikatakan memiliki lineup yang nggak kalah lengkap, namun kebanyakan harganya jauh lebih murah daripada produk Kawasaki. Jadi nggak heran kalau bisa jualan dengan volume lebih banyak. Yamaha misalnya, punya Byson, V-Ixion series, YZF-R15, Xabre 150, YZF-R25, dan MT-25, sedangkan Honda menghantam pasar dengan Verza, CB150R, CBR150R, dan CBR250R… Mau coba membandingkan harga produk yang ditawarkan oleh Kawasaki, Yamaha, dan Honda? Boleeeehh…
Motor sport paling murah dari Kawasaki di Indonesia adalah KSR110. Motor mungil ini dibandrol dengan harga Rp 24 jutaan… Dengan harga segini mas bro bisa memboyong Byson atau Verza… Itupun masih sisa… Kalau mau nambah dikit dapat motor yang lebih advance seperti V-Ixion series atau CB150R!!! Beranjak ke KLX150 series, varian standar ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 27 juta… Itu versi basic mas broo… Trail dengan kombinasi ban 16-19 inch… Kalau KLX150 BF dan KLX150 BF Special Edition dengan suspensi upside down dan ban 18-21 inch harganya udah di atas Rp 30 juta!! Begitu juga dengan D’Tracker, baik versi standar maupun special edition sudah di angka Rp 30 juta lebih… Terlepas dari tipe dan fungsinya yang berbeda, di angka Rp 30 jutaan itu ada YZF-R15 dan CBR150R yang mengusung tipe motor sport full fairing dengan fitur lebih melimpah dan mesin jauh lebih powerful…
Motor Kawasaki varian lainnya pun harganya tergolong superrr… Ninja RR Mono dan Z250SL sudah nangkring masing-masing Rp 40 jutaan dan Rp 45 jutaan… Ninja 250 R dan Z250 dibandrol mulai dari Rp 50-60 jutaan atas… KLX250S, D’Tracker X, dan Estrella lebih gila lagi mas bro… Karena dibandrol di atas Rp 60 juta… Ketiga motor yang disebut terakhir ini termasuk motor-motor sport 250 cc yang paling mahal dari Kawasaki… Motor sport paling mahal dari Yamaha adalah YZF-R25, sedangkan dari Honda ada CBR250R… Tapi keduanya masih lebih murah dari Ninja 250 R… So, pencapaian Kawasaki bisa menguntit penjualan Yamaha dan Honda di segmen motor sport bisa dibilang luar biasaa… Dengan sumber daya yang terbatas, geng ijo berusaha bermain di segmen yang berbeda, nggak head-to-head dengan dua pabrikan besar itu, sehingga tetep bisa membukukan penjualan yang bagus. Congrats Kawasaki!!! Strategi diferensiasinya suksesss!! Hari ini rencananya Kawasaki akan meluncurkan motor mungil yang kemungkinan menggantikan atau melengkapi KSR110, yaitu Z125… Lagi-lagi masuk blue ocean strategy…
No comments:
Post a Comment