GRC - Bertepatan dengan Indonesia International Motor Show (IIMS) IIMS 2016 lalu, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) secara resmi meluncurkan motor adventure-tourer yang tergolong laris-manis di pasar global, Yamaha MT-09 Tracer. Dengan harga yang mencapai Rp 325 juta on the road Jakarta, banyak pihak yang memprediksi motor dengan mesin 847 cc tiga silinder ini bakal cepat ludes di pasaran. Apalagi YIMM hanya menyediakan sebanyak 20 unit saja yang ready stock pada batch awal ini. Tapi gimana fakta yang terjadi di lapangan?
Sepanjang 11 hari pameran IIMS 2016, YIMM hanya mampu menjual 1 unit Yamaha MT-09 Tracer. Ntah kenapa permintaan untuk Yamaha MT-09 Tracer masih kurang greget. Padahal biasanya pameran otomotif besar seperti IIMS bisa menjadi lumbung besar bagi pabrikan dalam mendulang penjualan moge, terutama untuk produk baru yang sudah banyak dikenal di pasar global. Apakah harga Yamaha MT-09 Tracer terlalu mahal sehingga peminat jadi minim?
Harga Yamaha MT-09 Tracer sebesar Rp 325 juta memang terpaut lumayan jauh dari Yamaha MT-09 yang lebih dahulu diluncurkan dengan harga Rp 250 juta. Padahal sebelumnya diprediksi harga Yamaha MT-09 Tracer hanya terpaut antara Rp 30-40 juta dibandingkan dengan Yamaha MT-09, meski pada akhirnya prediksi itu meleset. Kalau dilihat dari segi spesifikasi, Yamaha MT-09 Tracer itu nggak punya pesaing sepadan. Bedar cerita kalau dilihat dari segi harga… Yamaha MT-09 Tracer sangat dekat dengan Kawasaki Versys 1000, motor adventure-tourer 1.000 cc empat silinder yang dibandrol dengan harga Rp 335 juta on the road Jakarta. Selisihnya cuma Rp 10 juta, tapi dapat mesin dengan jumlah silinder lebih banyak dan kapasitas lebih besar.
Tapi masih terlalu dini lah men-judge kurang gregetnya penjualan Yamaha MT-09 Tracer di IIMS 2016 karena masalah harga. Lha wong secara desain motor ini keren banget, mesin tiga silinder yang unik untuk motor adventure-tourer, dan fiturnya melimpah. Mungkin banyak calon konsumen potensial yang masih belum tahu kalau motor tersebut sudah masuk ke Indonesia… Masih ada banyak waktu bagi YIMM dalam mempromosikan Yamaha MT-09 Tracer agar penjualan motor ini lebih moncer hingga akhir tahun nanti. Dalam waktu 8 bulan ke depan menjual 20 unit Yamaha MT-09 Tracer sepertinya bukanlah perkara sulit. Atau mamang YIMM hanya akan menempatkan Yamaha MT-09 Tracer sebagai produk flagship? Nggak perlu jualan banyak, tapi bisa mendukung varian di bawahnya… Mungkinkah YIMM bakal memproduksi Yamaha MT-25 Tracer berbasis Yamaha MT-25 yang bisa dijual dalam volume tinggi? Mungkin hanya waktu yang bisa menjawabnya…
Oh ya, secara total YIMM berhasil menjual 14 unit moge selama pameran IIMS 2016 berlangsung. Penjualan moge dari YIMM terdiri dari 9 unit Yamaha YZF-R6, 1 unit Yamaha YZF-R1M, 2 unit Yamaha MT-09, dan 1 unit Yamaha MT-09 Tracer. Jumlah itu tergolong kalah kalau dibandingkan dengan Astra Honda Motor (AHM) yang mampu menjual 23 unit moge, atau Ducati Indonesia dengan jumlah penjualan fantastasi mencapai 52 unit selama 11 hari pameran…
No comments:
Post a Comment